Saya tidak tahu kenapa
akhir – akhir ini getol banget sama yang namanya hidroponik. Mungkin karena
praktis, bersih dan kelihatan lebih modern kali he..he..
Karena getol untuk
berhidroponik ini akhirnya saya mencoba membuat semacam greenhouse. Dan untuk
menghemat biaya, rangkanya saya buat dari pipa paralon 2”. Maklum biarpun saya
tinggal di Kalimantan yang katanya gudangnya kayu, tetapi harga kayu tetap
tinggi. Setelah greenhouse jadi rasanya senang sekali. Tapi setelah seminggu
kena panas dan hujan ternyata rangka paralon bagian atas pada melengkung.
Akhirnya greenhouse saya bongkar semua. Untuk greenhouse penggantinya rencana
mau pakai rangka kayu saja. Tapi berhubbung tukang langganan saya lagi sibuk,
saya harus bersabar dulu barang 2 minggu.
Ketika melihat
greenhouse saya bongkar, istri saya berkomentar “aih sayangnya pak, trus pipa
paralon segitu banyak mau diapain?”. Sayapun berpikir bagusnya pipa – pipa ini
dibuat apa supaya tidak mubadzir. Dari searching di google saya dapat contoh -
contoh gambar hidroponik kit dari pipa paralon.
Akhirnya dengan modal
bor listrik yang saya punya dan dengan semangat tidak memubadzirkan paralon,
saya buatlah hidroponik kit ini. Hasilnya juga tidak mengecewakan untuk seorang
pemula. Sedangkan untuk keberhasilan
penanaman saya belum tahu, tetapi saya berharap apa yang sudah saya buat ini
tidak akan sia – sia.
Dan inilah penampakan
dari jerih payah saya.
Pak Teguh, kira-kira berapa budgetnya untuk membuat Hidroponik Kit seperti di foto?.
BalasHapus4 batang Pipa 2" = 160000, 12 biji T 2" = 48000, 15 biji Lbow 2" = 48000, 6 batang pipa 1" untuk rak = 180000, 24 biji T 1" = 72000, 3 batang pipa 1"(yg tipis) untuk tempat tanaman = 60000.
HapusTotal semua 580000 mbak Nella.
pak, itu model yg gak pake pompa aquarium ya? Alias air'y menggenang gak ngalir gitu.
Hapusbetul mas Andry, sebetulnya cuma coba2 kalau yg nggenang hasilnya kalau dibandingkan dengan yg ngalir. Ternyata hasilnya sama saja. Makanya saya lebih milih yg nggenang soalnya lebih irit.
HapusPrinsipnya untuk hobi saya mencari alternatif yang paling murah.
pak..tanya dong. kalo misal airnya menggenang tu nanti buat bertelur para nyamuk ndak kira2??
Hapusdimana ada air nggenang biasanya disitu nyamuk akan bertelur. Untuk mengatasinya cukup ditaburkan abate, insya Allah nggak ada jentik nyamuk.
Hapusabate nggak mbikin jadi racun pak?
Hapusenggak om selama dosis sesuai anjuran
Hapusmas mohon tipsnya.. saya tanam bibit selada sama kangkung di rockwoll bibit tumbuh tapi sesudah seminggu pd layu kira kira knp ya? bibit tdk kena matahari langsung tp dlm ruang atap seng plastik transparan. brp lama br dipindah ke hidroponik apung?
BalasHapusWaduh saya kurang tau, mungkin rockwoolnya sempat kekeringan mas? Atau mungkin kondisi lingkungan terlalu panas karena akhir2 ini di kalimantan panasnya ampun2an.
HapusSelama ini saya tidak pernah mendapat masalah dengan hidroponik saya, mulai dari media kain flanel, sekam bakar maupun rockwool. Saya biasanya langsung tanam biji pada media tanam, jadi tanpa pindah tanam. Kalau ada benih yg tdk tumbuh saya isi dengan benih yg baru.
Nah kalau mau pakai hidroponik rakit apung, tanaman siap dipindah setelah muncul daun asli 2 - 4 lembar (sekitar 2 minggu untuk jenis sawi/selada), biasanya akar sudah mulai agak banyak dan agak panjang.
Pak Tanya. . .
BalasHapusuntuk menanam hidroponik itu, apakah tanamannya jenisnya sayuran aja?
nah, kalau tanaman hias/ bunga apakah bisa?
Tidak hanya sayuran bu..tanaman hias/ bunga juga bisa. Tapi klo yg pakai rak umumnya ya tanam sayuran.
HapusKlo mau tanam bunga bisa pakai sistem wick/sumbu bu. Praktis dan nggak perlu sering nyiram.
Pak Teguh,
BalasHapusSetelah lama cari-cari cara bikin hidroponik yg gak terlalu rumit, akhirnya saya temukan di blog Anda. Apalagi untuk mengairinya cukup gak perlu pakai sistem air yg mengalir terus2an dan membutuhkan pompa yang makan terlalu banyak energi. Suami saya juga sudah lihat, dan katanya sanggup bikin yg begini, maklum kami juga sama2 pemula dalam hal berkebun, hehe. Idenya bagus sekali, dengan memanfaatkan apa yg ada, seperti bekas botol aqua.
Terima kasih dah mau sharing ya, pak.
Sama2 bu...selamat mencoba..
Hapusjadi yang ini hampir sama dengan sistem wick ya?.. cuma media untuk air nutrisinya dari pipa, Mau di coba nih mas.. yang sudah praktek baru pake Sistem wick dari Botol mineral, baru mulai 3 minggu ini, untuk menopang akar saya pakai pasir kali, sumbunya pake kain Flanel dan Nutrisi saya pakai campuran NPK mutiara dan Gandasil D, Selada saya sudah keliatan 4 daun dalam 3 minggu, tapi untuk seledri, baru kecambah.. lama banget nunggu seledri, sekarang mau coba kangkung sama sawi...
BalasHapusKalau yang ini lebih mengadob sistem rakit apung karena akar langsung terendam ke air. Untuk penopang akar pakai rockwool/spons. Dari hidroponik kit yang ini saya sudah bertanam macam2 mas. Pernah tanam sawi, selada kangkung dan seledri. Tapi untuk seledri memang dituntut kesabaran.
Hapusmas, gimana cara melobanginya ?, tks
BalasHapusmas Yos, utk melubangi pipanya pakai bor listrik dan mata borenya pakai "hole saw" ukuran 1,5"
Hapusketinggian nutrisi berapa cm Pak?
HapusKetinggian air nutris sekitar setengah diameter pipa pak, atau kurang dikit biar tanaman tidak kerendam semuanya soalnya bisa busuk.
HapusPak teguh untuk nutrisinya apakah slalu ganti(dikuras),dan apakah semakin taneman tumbuh besar ada penambahan nutrisi?
BalasHapusAir nutrisi nggak perlu dikuras mbak, cukup ditambahin ketika air mulai berkurang.
HapusPak Teguh saya ingin bertanya
BalasHapusItu dalamnya ada apa saja? Yg Rockwoolny kyk dlm lingkaran itu apa ya pak?
Klo didalam pipa kosong mbak, tapi klo yg di lubang tanam itu ada net pot dari pipa paralon 1". Trus didalam netpot ada rockwoolnya.
HapusPak saya sangat ingin mengembangkan program penanaman hidroponik massal bagi rumah tangga yang kesulitan mengkonsumsi sayur dan buah. Saat ini saya berencana mengusulkan ide tsbt ke sebuah kompetisi. Klu di ijinkan Saya ingin menggunakan gambar kit dan beberapa gambar lain terkait hidroponik dr situs ini. Tentu saya tetap menampilkan sourcenya atas nama pak Teguh. Mohon tanggapannya pak. :) terima kasih
BalasHapusBoleh mbak..silahkan. Bahkan klo mau file presentasi saya juga ada. File ini biasa saya pakai utk ngajarin ibu2 yg pd pingin belajar hidroponik. Alhamdulillah sdh banyak yg tertarik dan mencoba hidroponik. Klo mbak nurul mau kirim aja email ke teguh_u@yahoo.co.id
HapusWah terimakasih sekali pak :)
BalasHapusIni sangat membantu.
Saya kmren sudah email bapak. Email saya na.aini14@gmail.com
Saya tunggu pak. Sekali lagi terima kasih.
Tapi daya bida kirim senin depan mbak soalnya besok pagi saya dinas luar kota dan laptop ga saya bawa. Begitu balik dari dinas insya Allah sy kirim
HapusAssalamualaikum Warohamtulloh.
BalasHapusAnda dulu pernah bilang kalau mau mencoba menanam bawang merah di sistem hidroponik, nah apakah sudah di coba?
Saya sudah selesai membuat verticulture , cuman satu pipa saja.
nah sekarang penasaran pingin nyoba Hidroponik juga, cuman pingin nanam Bawang merah.
Jadi pingin tahu, ada tips dan trik nya. :D
Wa alaikum salam wr wb..
HapusSaya sdh mencoba tanam bawang merah dgn sistem hidroponik. Tetapi karena pakai sistem air statis, ada beberapa pot yg gagal yaitu busuk. Meskipun ada beberapa yg bertahan, tapi klo utk komersial cara hidroponik sistem air statis/tergenang tdk menguntungkan.
Saya masih penasaran dgn sistem yg lain (nft) yaitu sistem air mengalir. Dan saat ini saya baru menyemai beberapa biji.
Terima kasih atas balasannya.
HapusKalau boleh tahu, anda memakai media tanam nya apa? sekam? rock woll atau spon?
Dan dengan sistem NFT sudah berjalan berapa lama?
Di percobaan pertama saya pakai arang sekam sbg media. Pertumbuhan awal bagus sekali, tapi setelah 3 minggu mulai ada beberapa tanaman yg buauk umbinya. Mungkin karena gak tahan genangan air.
HapusYg untuk nft blm mulai krn baru taraf pembibitan, yaitu taraf menumbuhkan akar.
Wah, kabar yang bagus, jadi sebenarnya bisa.
HapusTinggal mengatur kelembaban media tanamnya saja, jangan sampai membuat busuk umbinya.
kalau begitu, sisa pipa yg satu lagi, saya buat vertikultur lagi saja.
Ini saya lihat, baru tanam umbi bibit bawang merahnya, hari minggu kemarin, senin pagi saat mau nyiram, sudah terlihat tunas nya.
Seneng bisa melihat ada kehidupan di proyek pertama saya.
Untuk Hidroponik, kelihatannya bakal lebih mengasyikkan lagi, tapi lebih baik menunggu kabar kesuksesan dari anda saja.
Baru nanti saya ikut juga.
Klo mas Teguh punya akun FB coba aja gabung ke grup "hidroponiku"
HapusDi situ ada teman yg namanya Abdi Cahya Thea dan Djana Sudjana, mereka udah berhasil tanam bawang merah dgn hidroponik nft.
Terima kasih infonya, ini saya lagi baca baca.
HapusJadi media yang bagus Arang Sekam dan Cocopeat.
Cuman ada kata2 yg gak paham, apa itu A dan B ??
Trus ada yang tanya Nutrisi tapi tidak ada balasan...
Maksudnya A dan B adalah pekatan nutrisi A dan pekatan nutrisi B. Pupuk/nutrisi hidroponik terdiri dari dua bagian yaitu A dan B. Nutrisi A berfungsi sebagai penyedia unsur hara makro bagi tanaman dan bagian B penyedia unsur hara mikro bagi tanaman. Makanya kenapa pupuk/nutrisi biasa disebut ABmix, karena merupakan campuran pekatan A dan pekatan B.
HapusTerima kasih atas balasan-nya,
Hapusowh gitu....
Sampeyan juga pakai Nutrisi A dan B tersebut?
Atau anda pakai alternatif lain?
Nama umumnya apa ya, kalau beli di toko pertanian??
Lalu Bawang Merah yang anda tanam, apakah di semai dari benih atau sudah berupa Umbi?
Dan apakah saat di tanam di rak hidroponik, bisa tumbuh seragam bersamaan atau ada yang tumbuh nya cepet ada yang lama juga?
Betul mas..sy pake ABmix. Klo di toko pertanian biasanya tdk ada dijual. Klo mau beli via online aja. Cari via google dgn tag abmix.
HapusBawang yg saya tanam ada yg dari biji ada juga dari umbi. Klo yg dari biji lama sekali dan tumbuhnya ga seragam. Klo yg dari umbi tumbuhnya seragam.
Terima kasih atas balasannya.
HapusOwh... wah repot juga kalau harus beli online ya...
Tidak bisa pakai pupuk Grandasil?? yang B atau D ??
Atau malah hasilnya malah kurang optimal??
saya coba dari umbi di vertikultur, gak seragam...>.<
Yang diatas tumbuh duluan, di bawah paling lama...
ada juga umbi yang kering...
memang saya hanya pakai bawang merah seadanya saja di dapur, bukan yang khusus...
Kalau sampeyan, apakah memakai umbi khusus??
Beli online ga repot kok mas..kalau dikalkulasi sebetulnya harganya gak mahal kok. Misalnya harga 1 paket 75 rb +ongkir 35 rb. Total 110 rb. Dari 1 paket bisa diencerkan jadi 1000 ltr. Jadi harga per liter air cuma sekitar 110 rupiah.
HapusNah kalau pakai Gandasil B atau D, pupuk tsb kandungan terbesar unsur hara makronya. Sehingga kaau kita gunakan pupuk tsb, tanaman akan kekurangan unsur mikro dan hasilnya tidak maksimal.
Untuk saat ini saya masih gunakan umbi yg dari dapur mas karena di daerah saya tidak ada umbi khusus untuk bibit bawang merah.
terima kasih atas balasannya.
Hapuskemarin saya coba cari, ada di fjb jualan, sepertinya yang adan sebut, 75rb itu, tapi jenisnya ternyata macem2 nya, ada yg khusus buat cabe juga.
kalau anda, pakai yang mana?
lalu, apakah yang namanya campuran air dan pupuk itu ada masa2 harus diganti, karena terlalu lama, misal sudah tersirkulasi selama 3 bulan.
trus bisa rusak kandungannya atau malah ber bau?
ma'af kalau banyak tanya, karena hidroponik saya lihat modal nya lebih banyak, jadi takut tidak optimal.
Betul mas..nutrisinya yg harga 75rb itu. Kalau untuk macamnya sebetulnya ada dua yg paling utama yaitu untuk sayuran daun dan sayuran buah. Kalau saya pakai dua2nya karena selain tanam sawi, pakcoy, selada, seledri dan kangkung, saya juga tanam cabai dan timun.
HapusUntuk larutan nutrisi gak perlu diganti, yang penting kita cek ph (keasaman)nya dan kepekatan larutannya. Air ntrisi juga tidak akan berbau meskipun dipakai dalam jangka lama.
Hidroponik kelihatannya mahal, tapi sebetulnya belum tentu mas. Kalau kita memanfaatkan barang2 bekas misalnya jerigen plastik, box stereofoam bekas buah, botol plastik dan gelas plastik bekas jadinya sangat murah sekali. Tapi kalau kita menggunakan pipa paralon memang cukup mahal untuk di awal.
Kalau nutrisi dengan harga 75 rb + ongkir 35rb (misalnya). Jadinya 110 rb. Memang kelihatannya pupuknya mahal, tapi pupuk tersebut bisa jadi 1000 ltr larutan nutrisi siap pakai. Jadi harga perliternya cuma 110 rupiah. Sebagaimana pengalaman saya, untuk menanam selada 1 rak (6 pipa/156 lubang tanam) cuma menghabiskan air sekitar 80 ltr. Jadi biaya pupuk cuma sekitar 8800 rupiah. Sedangkan selada 2 rumpun ditempat saya harga dipasar sekitar 5000-6000 rupiah. Dan dalam 1 lubang tanam bisa saya tanam 2 bibit.
Jadi saya kira hidroponik tidaklah mahal jika kita melihat hasil yg kita dapat.
Terima kasih atas balasannya,
HapusOwh begitu, kemarin sempat saya baca artikel artikel anda tentang hidroponik di blog anda.
kalau baca baca dan baca baca komentar nya.
Insya Allah saya mau mencoba menanam Cabai dulu, kebetulan Ibu saya juga pingin tanaman Cabai.
Rencananya pakai Sisa dari Talang Air dari PVC yang nganggur.
Lalu ada Gelas plastik bekas minuman, dan sumbu kompor.
Mau coba sistem Wick.
Menurut sampeyan, Media tanam yang baik apa ya?
Saya baca2 , anda pernah mencoba RockWoll, Kapas, Tissue, Spon, Sekam dan Batu Bata.
Nah diantara itu, yang baik mana ya?
Rencannya untuk tanaman cabai , nantinya pakai Spon atau pecahan batu bata, tapi mana ya yang lebih bagus?
Untuk Pupuk nya, saya baca baca, katanya bisa mencoba pakai NPK dulu.
Nah, nanti akan saya coba pakai pupuk Grandasil saja, saya lihat sudah ada kandungan NPK didalamnya.
Jika memang sukses, nanti rencana mau coba Pupuk Hidroponik dan nanam Sawi, Bunga Kol dan Brokoli (sayuran kesukaan saya semua)
Kalau mau mencoba sistem wick, media tanam yg bagus rockwool tapi mahal. Kalau mau yg murah dan bagus yaitu arang sekam campur cocopeat. Trus kalau mau pakai sumbu jangan pakai sumbu kompor karena mudah lapuk. Pakai saja kain flanel karena selain menyerap airnya bagus juga tahan lama.
HapusTerima kasih atas reply nya.
Hapusarang sekam dan cocopeat ya... saya coba tanyakan di toko yg jual tanaman. (tempat saya beli grandasil sama pupuk organik)
semoga saja ada, tapi sepertinya susah.
Kalau tidak ada, diantara Spon dan Batu bata merah, itu mana yang bagus?
Kain flanel... sepertinya sama, dan saya buta mengenai jenis2 kain, tapi saya coba tanyakan temen kantorku yang usaha boneka dengan kain flanel.
Sama bagusnya mas, tapi sebaiknya bata merah dibikin pecahan2 kecil
HapusTerima kasih atas balasannya.
HapusOke, terima kasih lagi atas sharing ilmu dan tips nya. :)
Assalamualaikum Warohamtulloh.
BalasHapusSaya mampir lagi, alhamdulillah sudah menanam cabe di dua botol plastik bekas.
Satunya saya coba pakai pecahan bata merah dan satunya saya belikan arang sekam.
bibit tanaman cabenya sendiri sudah tumbuh lumayan tinggi, 2cm dan satunya 5 cm.
saya ambil dari pot milik ibuku, lalu saya pindah.
Dan coba juga di botol plastik yg kecil, pake sistem wick dan arang sekam, buat nanam bawang merah.
Pupuk sementara pakai Grandasil D.
Oh iya, saat saya mencari cara membuat pupuk hidroponik, saya lihat anda pernah bertanya disini ya http://agronomilicious.blogspot.com/2012/12/pembuatan-larutan-nutrisi-hidroponik.html
Nah, barusan saya menemukan cara membuat pupuk hidroponik dari situs luar, disitu untuk kebutuhan Mikro, cukup pakai Cangkang Telur saja.
Saya sendiri belum mencoba, karena baru nemu ilmunya.
ini link nya, jika anda belum menemukan ilmu ini.
http://www.instructables.com/id/hydroponic-lettuce-garden-from-plastic-bottles-Gr/step8/Make-hydroponic-fertilizer-growth-media/
Semoga membantu. :)
sangat membantu pak teguh, salam kenal dari kota Palu..
BalasHapustidak pernah rugi dalam berbagi :)
Assalaamu'alaikum pak teguh,
BalasHapusmaw tanya, itu cara melubangi paralon itu dengan bor apa ya pak ??
ada bor khusus kah untuk paralon ??
terima kasih sebelumnya. :)
wa alaikum salam mbak Mitha
Hapusuntuk melubangi paralonnya pakai bor listrik, adapun nama mata bornya adalah "hole saw". Bisa dibeli di toko penjual peralatan tekhnik harganya sekitar 75 ribu satu set
Assalamualaikum..Pak Teguh..izin nyontek desain hidroponik kit nya ya..saya juga lagi belajar2 tentang hidroponik..terima kasih pak..
BalasHapuswa 'alaikum salam mbak..selamat berhidroponik. Kalau bisa pipanya pakai yg minimal ukuran 2,5" biar lebih bagus.
Hapusasalamualaikum pak teguh...mau nanya ni....saya pendatang baru didunia hidroponik saya sangat kagum dengan anda...bisa bapak berikan ukuran mata bor hol sawnya untuk melubangi pipa parolon untk media tanaman mengunakan gelas aqua bekas...atas jawabanya saya ucapkan terimakasih
BalasHapusTeuku.ichsan dari aceh
wa alaikum salam pak Teuku Ichsan, jika menggunakan netpot dari gelas aqua bekas, bapak bisa menggunakan hole saw ukuran 2,25 inch atau 2,5 inch
HapusPak teguh, salam kenal. Saya br beli nutrisi dr ferti-mix, tapi gak th perbandingan ukuran utk membuat pekatan A/B 5liter. Tolong diinstruksikan pak ukurannya. Trm ksh
BalasHapusMbak Shofi, untuk lebih memudahkan bagaimana cara pelarutan nutrisi saya akan jelaskan sedikit mudah2an bisa membantu.
Hapus- Pertama siapkan 2 buah jerigen bekas minyak goreng ukuran 5 liter.
- Masing2 jerigen diberi label A dan satunya lagi B
- Masukkan serbuk nutrisi di kemasan A ke dalam jerigen yg berlabel A, demikian juga kemasan B di jerigen berlabel B. (termasuk bungkusan plastik kecil yg ada dalam kemasan)
- Masing2 jerigen diisi air sampai sebatas 5 liter.
- Guncang2kan/kocok jerigen sampai semua nutrisi larut dalam air.
- Simpan ditempat yang sejuk dan terlindung dari matahari.
Cara pemakaian :
Untuk membuat 1 liter air nutrisi dengan kisaran 700 ppm, ambil 5ml larutan A dan 5ml larutan B campurkan ke dalam 1 liter air. Takaran ini pas untuk tanam selada.
Kalau kita mau membuat larutan dengan ukuran 1100 ppm (mau tanam sawi) berarti kita harus melarutkan (1100/700) x 5 = 7.85 ml. Yaitu 7.85 ml A + 7.85 ml B + 1 liter air bersih.
Perkiraan ini berdasarkan pengalaman dimana rata2 abmix jika menggunakan takaran 5 ml A + 5 ml B + 1 liter jadinya dikisaran 700 ppm.
Demikian mudah2an membantu.
mau bertanya nih pak .. kalau pake sistem wick dengan paralon, apa nanti gak ada jentik nyamuknya klo gak diganti ??
BalasHapusSetiap air yang menggenang jika tanpa ditutup kemungkinan besar akan menjadi sarang nyamuk. Tidak terkecuali dalam sistem hidroponik. Untuk menghindari munculnya jentik nyamuk bisa ditambahkan pasir abate sesuai takaran yang dianjurkan.
Hapussaya sangat tertarik dengan ide bapak...sy mau tanya pak, kalau air di dalam pipa terkena air hujan apa perlu dikuras? skalian kalau boleh sy minta file presentasinya ke alamat email saya: adrianuspasasa@gmail.com
BalasHapusNggak perlu dikuras pak, cukup dicek kepekatannya. Kalau kurang pekat tambahin nutrisi lagi. Untuk file presentasi saya ga bisa kirim karena file terlalu besar. Kalau bapak mau, saya kirim saja skema pembuatan hidroponik dalam bentuk pdf file.
Hapusuk mengecek kepekatan nutrisi pakai alat apa ya pak....?bisa didapat dimana n kisaran harga berapa....?
Hapusuntuk mengetahui kepekatan nutrisi pakai alat TDSmeter atau ECmeter. Untuk TDSmeter biasanya harga 120-160rb dan bisa dibeli online. Coba masuk ke grup FB Pasar Hidroponik. Di situ banyak teman2 yg jual alat ini
HapusPak, kalo buat tanaman sayur buah apakah dari awal langsung dikasih nutrisi buat'sayur buah' ato pakai nutrisi sayur daun lbh dulu sampai pohon mengeluarkan bunganya? Saya baru mau nyoba,
BalasHapusUntuk tempat penampungan misal box bekas es krim, selain lubang untuk netpot apakah perlu ditambahin lubang kecil buat udara? Trimakasih
Kalau pada masa pertumbuhan bisa dipakai nutrisi abmix apa yg ada dulu. Tapi nanti kalau sudah masa pembungaan sebaiknya pakai abmix untuk sayuran buah. Kepekatannya juga harus sesuai karena tiap jenis tanaman beda pula kebutuhan nutrisinya. Misalkan kita bertanam cabai kepekatan nutrisinya beda dengan bertanam tomat.
HapusUntuk tempat penampungan air sebaiknya diberi lubang kecil untuk sirkulasi udara.
untuk semisal cabe, apa bisa pake sistem wick?
HapusBisa
HapusTambah lagi pertanyaan nih,sebelum bibit dipindahkan ke tempat tanam apakah perlu disiram larutan nutrisi lbh encer , atau cukup air saja
BalasHapusKetika masa penyemaian, saat bibit sudah berumur seminggu sudah bisa diberi nutrisi setengah dari dosis yg dianjurkan
HapusMau tanya Pak, saya mau rencana semai bibit selada.dan sawi, saya rencana taruh di atas tisu yang sdh dibahasi, didiamkan selama 1 minggu tanpa.diberi nutrisi, apakah bisa.tunbuh? Lalu misalkan bisa.tumbuh, saya akan.pindahkan ke sistem wick.beserta kapasnya, ditambahkan sumbu, tanpa.menggunakan media tanam.seperti.rockwool.dan sekam, apakah bisa tumbuh Pak? Mohon pencerahannya. Trima kasih.
BalasHapusBisa mas.
HapusMas Teguh, boleh tau jarak antar lubang dari sisi ke sisi??
BalasHapusJaraknya 15 cm pak
HapusPak Teguh, mau tanya teknik penyambungan pipanya biar tidak bocor.. tanpa lem pvc.. krn klo di lem, tar repot waktu pembersihan kotoran dalam pipanya.. nuhun..
BalasHapusSaya nggak pakai lem PVC dan rata2 ga bocor. Tapi kalau ada yg bocor saya tutup pakai lem silikon. Dia bisa menutup kebocoran tapi mudah kalau nantinya bongkar pasang pipa utk dibersihkan
Hapusassalamualaikum. mantabs mas. oh yah mau nanya nie.... apa bisa bibit langsung di tarooh di media tanam.... sehingga tidak reepot2 untk pindah2.... tanya lagi.... kalo kita punya bibit umur berapa bibit yg pantas dan bagus di pindah ke media tanam .. makasih
BalasHapuswa 'alaikum salam,
Hapuskalau kita menggunakan rockwool benih bisa langsung ditaruh di media. Tapi kalau pakai spons, tidak bagus karena spon tdk kuat menyimpan air.
Kalau kita menyemai bibit, biasanya untuk sayuran daun (selain seledri) umur 2 minggu sudah siap tanam.
Siang pak teguh, salam kenal. setelah menyimak ada beberapa yg pengen saya tanyakan, yaitu uk pembibitan yg langsung di taruh di media, itu airnya pakai air biasa atau nutrisi langsung. yg kedua pipa kami agak kualiatas kurang bagus jd ada kebocoran, untuk lem silikon bisa didapat dimana ya/biasanya untuk lem apa....?mohon pencerahan dari pak teguh. terimakasih sebelumnya.
BalasHapusUntuk pembibitan, diawal semai pake air biasa aja. Setelah seminggu dikasih nutrisi setengah dosis.
HapusUntuk lem silikon coba cari dipenjual akuarium om
Biasa untuk nambal akuarium biar ga bocor om
Hapuswah saya lihat komentar2 nya bermanfaat sekali.. usul nie sama admin.... agar di rangkum pertanyaanny dan di susun rapi nanti di bikin postingan.... bermanfaat sekali nie pak
BalasHapusterima kasih usulannya, cuma mohon maaf sekarang ini masih belum sempat karena faktor kesibukan
Hapusmau tanya ada video tutorial pembuatanya gak pak,,,soalnya masih bingung ini air menggenang apa mengalir,,,terimaksih
BalasHapusmf pak mau mnta skema pembuatan paralon hidroponik nya mkasih
BalasHapusMohon maaf utk video tutorial ataupun skema kebetulan saya tdk punya.
Hapuspak teguh bisa minta skema pembuatan hidroponik kit yang pdf. Saya tertarik untuk mengembangkannya. terima kasih sebelumnya.
BalasHapusMohon maaf, skemanya saya ga punya krn skemanya cuma reka2 dipikiran aja mas. Tapi membuatnya sangat mudah kok. Dengan melihat yg di foto kita sudah bisa membuatnya.
HapusMas,saya tertarik dgn hidroponik n sdg mncobanya,klo blh sya mnta file presentasi anda,tlg krim ke boendafarras@gmail.com
BalasHapusSaya tggu kbarnya...trims
Mohon maaf telat balas karena habis sakit beberapa hari. Untuk file presentasi saya ga bisa kirim krn terlalu besar ukurannya, tapi saya usahakan kirim file berisi skema hidroponik yg mudah diaplikasikan.
HapusAssalamualaikum mas, kl bole sy jg mw fileny mas. nolaristi61@gmail.com.
BalasHapusMakasi mas
wa'alaikum salam, sama seperti mbak Lisa Triana, saya cuma bisa kirim file berisi skema hidroponik sederhana
HapusBismillah.
BalasHapusAssalamualikum pak teguh.
Beberapa hari yang lalu saya lihat acara di tv tentang hidroponik dan tertarik ingin mencoba. Setelah googling saya dapat informasi yang saya butuhkan dari blog bapak ini. Bantu saya mengerjakan step by step cara buat hidroponiknya ya pak. Rencana saya mau tanam cabe pak. Saya sudah siapkan bibit cabe, pot, kaleng bekas cat sudah saya buat dg sisten sumbu. Media tanamnya pecahan bata merah. Trus cara semai bibitnya gimana pak?
Misalnya saya mau semai bibitnya di media pasir. Trus bibitnya ditanam dipasir dan cukup disiram air biasa atau gimana? Mohon bantuannya ya pak. . . First trial nih pak..
Terimakasih sebelumnya
cara semai bibit bisa dimedia pasir atau yang lain pak. Untuk tahap awal (minggu pertama) cukup disiram air biasa. Untuk seterusnya bisa dicampur nutrisi dgn dosis 400 ppm. Setelah bibit setinggi 5-7cm bisa dipindah tanam ke media hidroponik. Dalam pemindahan bibit, usahakan akar bibit bisa menyentuh sumbu agar asupan nutrisi tetap terjaga.
HapusSaran saya, untuk media bagus pakai arang sekam campur cocopeat karena selain gembur juga tahan menyimpan air.
salam Pak Teguh... cuman mau nyakan itu lubang nya diberi sekat atau polos aja terima kasih...
BalasHapusLubangnya polos tanpa sekat
HapusSaya sedang mempraktekkan ilmu hidroponik yang saya dapat dari blog ini, terima kasih atas sharingnya...
BalasHapusSemoga sukses om
HapusOm, itu rockwool bisa di ganti media lain engga ya?
BalasHapusBisa diganti spons mbak
Hapussalam, pak Teguh, mohon share file presentasi untuk hydroponic nya, karena saya ingin belajar soal tanaman hydroponicnya, email saya dhartanto@yahoo.com
BalasHapusterima kasih banyak sebelumnya
Untuk file presentasi ukurannya terlalu besar. Tapi saya kirim file skema hidroponik beserta tabel ppmnya mas
Hapusslm super pak teguh! :)
BalasHapussaya agus dari sangatta. saat ini saya sedang memulai bertanam sayur hidroponik sistem whicks. kalau boleh mohon di share alamat lengkap + kontak yang bisa dihubungi, sewaktu2 saya ke bontang boleh singgah untuk belaiar ilmu hidroponiknya dari pak teguh. tks
Saya di RT.33 Kel. Api2 Jl.Pattimura gang atletik 15 no. 76
Hapuskalau mau datang call aja ke 082254621401
Pak,,untuk ukuran hole sawnya yang berapa mm pak untuk melubangi pipa PVC nya?
BalasHapusTergantung kita mau pakai pot apa om. Kalau kita pakai netpot dari gelas plastik, bisa pakai hole saw ukuran 2,25" - 2,5". Tapi kalau netpotnya seperti yg punya saya (dari pipa pralon 1"), holesawnya yg berukuran 1.5" - 1.75"
HapusTerima kasih Pak Teguh, telah mengispirasi saya untuk membuat kit hidroponik! Maju Pertanian Indonesia!
BalasHapussalam kenal, saya agus dri bangka. mau tanya apakah menanam cabe dan tomat bisa menggunakan sistem air mengalir???
BalasHapusUntuk cabe dan tomat saya sarankan pakai sistem fertigasi/tetes karena tomat dan cabe tdk tahan air menggenang
HapusTerima kasih pak atas responnya,,,bapak sudah mahir hidroponik, mengapa bapak tidak buka toko online saja untuk bahan2 hidroponik? jadi dari kita pemula tidak sulit mendapat komponennya.
BalasHapusSaya tinggalnya di Bontang, semua serba mahal karena faktor ongkos kirim sampai utk bisa sampai ke Bontang. Kalau saya buka toko online akan kalah bersaing dengan teman2 dari Jawa. Jadi untuk teman2 yg perlu komponen hidroponik bisa langsung beli online di Jawa saja.
Hapussalam kenal pak..saya dari banjarmasin.saya mau cb tanam sayur dengan system hidroponik seperti yg ada d blog bapak ini..
BalasHapussaya minta tolong dikirim kan jg file skema hidroponik beserta tabel ppmnya ke email saya : akahar@rocketmail.com
terima kasih atas bantuannya
Sudah saya kirim om
HapusAss Wr Wb Pak Teguh, ada bbrp hal yg perlu sy tanyakan ttg Hidroponik sbb :
BalasHapus- Brp Cm panjang Satu Pipa yg bpk sdh potong.
- Brp Cm Jarak antara Rak Pipa tingkat Satu, Dua & Tiga.
- Kalau tempat tanaman menggunakan Grlas Aqua Bekas, Kira - kira Pipa yg digunakan
ukuran Brp Inch.
- Kalau dihitung ulang Biaya yg digunakan disesuaikan harga skrg ditambah Bor Listerik
+ Mata Bor Satu Set kira - kira Brp ya Pak?
- Kalau mencampur nutrisi ABMix masing - masing 5 Ltr Air, berarti hasilnya akan lbh 5
Ltr karena sdh bercampur dgn Nutrisinya, benar tdk Pak?
- Apakah tanaman setiap hari hrs terkena Sinar Matahari?
Itulah bbrp perrtanyaan sy Pak, memang cukup banyak karena sy baru mau memulai Berhidroponik, trm ksh atas tanggapannya
Wassalam Wr Wb...
wa 'alaikum salam wr wb
Hapus- Panjang pipa 120 cm
- Jarak antar rak pipa 50 cm. Tapi berdasar pengalaman saya sebaiknya kalau pak Firman mau buat rak, cukup 2 tingkat aja karena tingkat paling bawah kurang cahaya dan tanaman tumbuh kurang maksimal.
- Kalau mau pakai gelas plastik sebagai netpot sebaiknya ukuran pipa minimal 2.5"
- Kalau untuk harga di Bontang :
Untuk Rak 3 tingkat.
- 1 set hole saw = 85000
- 3 batang pipa 2.5" = 65000 x 3 = 195000 (1 tingkat 3 baris pipa)
- Lbow 2.5" 12 biji = 8000 x 12 = 96000
- T join 2.5 '6 biji = 10000 x 6 = 60000
Untuk rangka :
- Pipa 1' 4 batang = 4 x 28000 = 112000
- Tjoin 1" 24 biji = 24 x 4000 = 96000
Untuk mesin bor listrik tergantung merek. Jadi total biaya buat rak = rangka = Rp. 644000 diluar biaya pembelian bor
- Untuk pengenceran nutrisi bukan nutrisi padat dicampur 5 liter air tetapi nutrisi padat dicampur air menjadi 5 liter. Jadi komponen airnya tidak sampai 5 liter.
- Semua tanaman sayuran daun memerlukan sinar matahari untuk proses fotosintesa, jadi harus kena sinar setiap hari. Usahakan minimal 5 jam/hari.
Demikian jawaban saya semoga bisa membantu
Wassalamu 'alaikum wr wb
Waalaikum slm Wr Wb, trm ksh atas jawabannya Pak teguh, Insya Allah sy akan mencobanya & Semoga Berhasil...
BalasHapusOh ya Pak, sy jg membaca Bahwa Vertikultur jg sangat Bagus, sekalian Pak sy mau tanya lagi :
- Bagaimana cara penempatan Pipa dalam Pipa tanaman sebagai media penyiraman.
- Pupuk apa yg digunakan, apakah tetap ABMix atau ada pupuk lain.
- Apakah dgn Vertikultur jg harus menggunakan atap, atau boleh kena hujan.
Sementara itu dulu Pak teguh yg saya mau tanya, nanti kalau ada yg ketinggalan jgn bosan2 untuk merespond,,,Wass Wr Wb...
- Untuk penempatan pipa kecilnya cukup ditaruh ditengah pipa besar. Jangan lupa dilubangi kecil2 (jgn terlalu besar/yg penting air bisa meresap). Kedalaman penempatan pipa cukup setengah dari tinggi pipa besar.
Hapus- Pupuk yg digunakan tergantung media tanamnya. Kalau kita pakai sistem hidroponik pakai abmix. Kalau kita pakai sistem organik dengan media tanah + pupuk kandang + sekam, cukup disiram dengan POC atau bisa juga pakai MOL.
- Untuk vertikultur tdk perlu atap
Trm ksh Pak Teguh Atas Jawabannya...
HapusWass Wr Wb...
Pak Teguh,.... Mengenai netpot dr pipa... Apakah seiring berjalannya waktu, media spon/rockwool tidak melorot ke bawah Pak..??? Krn terdesak pertumbuhan tanaman mungkin....
BalasHapusTrims Pak....
Sesuai pengalaman, sponnya tetap tidak melorot pak karena ketika tanaman membesar spon justru semakin tertekan ke samping dan spon malah tambah kuat nempel ke pot pipa.
Hapussalam kenal pak Teguh. saya andi Pak, untuk sistem hidropnik dengan sistem air tergenang apa netpotnya bisa kita kasih sumbu dari kain flanel ya agar ada penyerapan di medianya? atau tidak perlu menggunakan sumbu. kemudian yang kedua dengan ditaburi dengan abate untuk menghilangkan nyamuk apakah tidak berbahaya kalau sayuran itu dikonsumsi? tks
BalasHapusSalam kenal juga mas Andi,
HapusUntuk sistem nggenang, jika kita menggunakan netpot gelas plastik dan media arang sekam/cocopeat, benih bisa langsung ditaruh di netpot
Untuk abate, selama sesuai dengan anjuran pemakaian yg ada di kemasan insya Allah aman karena di dalam anjuran itu sendiri abate juga untuk tandon air minum.
saya septian pak. mhon bantuan tutorialnya pak . saya tidak menggunakan pipa tapi lebih ke box plastik pak. mhon bantuannya pak
BalasHapusmhon pak kirimkan ke sini saya masih kuliah pak mau cari tambahan buat isi waktu luang pak.
BalasHapusmseptiandwiputra26@gmail.com
Salam kenal mas Septian, sampeyan tinggal di mana? Kalau sekiranya harga sayuran bagus, dengan hidroponik insya Allah bisa mendapatkan penghasilan tambahan.
HapusUntuk menghemat biaya pembuatan kit sebaiknya sampeyan menggunakan boks sterefoam bekas buah import (bisa minta / beli di penjual buah atau supermarket). Biasanya kalau dijual sekitar 4rb rupiah/boks.
Untuk sistem bisa menggunakan sistem sumbu, tapi untuk pertumbuhan maksimal harus menggunakan pupuk hidroponik.
tinggal di jambi pak. amin pak jika dilihat dari potensi di jambi untuk sayuran organik lumayan pak. saya masih bingung pak dari proses awal sampai perawatan pak. apakah bisa bapak beri saya tutorialnya pak dari sayuran buah dan sayuran biasa pak. dan apakah dengan sumbu kompor atau kain biasa pak. mhon bantuannya pak
BalasHapusUntuk tutorial saya ga punya. Tapi kalau kumpulan skema hidroponik sederhana ada beserta tabel kebutuhan ppm. Tolong kalau ada alamat emailnya.
HapusUntuk sumbu sebaiknya menggunakan kain flanel, karena kalau pakai kain yang lain biasanya cepat rapuh
mseptiandwiputra26@gmail.com pak mhon bantuannya pak
Hapussalam kenal pak..saya tio dari jakarta mau cb tanam sayur dengan system hidroponik seperti yg ada d blog bapak.
BalasHapussaya minta tolong dikirimkan file skema hidroponik beserta tabel ppmnya ke email saya : segoliwet007@gmail.com
terima kasih atas bantuannya
File sudah terkirim mas
Hapussalam kenal saya Ricky dari Aceh, saya boleh minta diemail skema hidroponik dan tabel ppm sayuran daun dan buah ke adress christianricky4@gmail.com
BalasHapusTerima ksih atas bantuannya mas Teguh..
File sudah terkirim
HapusAssalamualaikum wr wb
BalasHapusPak Teguh, kalau sekiranya bpk punya artikel2 ttg teknik2 hidroponik mohon di share & untuk pemula sebaiknya menggunakan teknik apa ya?
Saya tertarik dgn NFT jika bpk punya skema/sketsa/diagramnya mohon dpt mengirimkn ke liadewiyanti@yahoo.com
Wa 'alaikum salam wr wb
HapusUntuk file ttg teknik hidroponik saya ga punya mbak, tapi kalau skemanya ada dalam file yg saya kirim.
untuk pemula bisa mencoba sistem wick/sumbu
Assalamuallaikum, salam kenal pak Teguh, saya Roy, saya minta tolong dikirimkan file skema hidroponik beserta tabel ppmnya serta nama2 nutrisi untuk tanamannya ke email saya : royroyadi2719@gmail.com
BalasHapusterima kasih atas bantuannya
Sudah terkirim om
HapusOm..mau juga dong file nya kaya om roy ke feisal.g.abubakar@gmail.com
BalasHapusTrims
file sudah terkirim, silahkan cek lampiran
HapusAssalammualaikum pak teguh,
BalasHapusSaya baca comment2 di atas, mengenai percobaan bapak menanam bawang merah dengan sistem nft. Kalau boleh, bisa dibagi pak, bagaimana hasilnya?apakah teknik ini bagus buat menanan bawang merah. Saya ingin mencoba menanam, tapi bawang daun.
terima kasih sebelumnya pak teguh. semoga semakin barokah usahanya.
wassalammualaikum
wa alaikum salam,
HapusNFT utk bawang merah saya berhasil, tapi setelah saya bandingkan dengan punya teman yg pakai sistem tetes ternyata masih kalah bagus.
Kalau mau tanam bawang daun sebaiknya pakai sistem tetes saja mbak. Dengan pot/polibag yg agak besar akan menghasilkan bawang daun yg besar2 pula
Assalamu'alaikum,
BalasHapusSalam Kenal Pak Teguh,
Kalau berkenan, saya juga minta dikirimkan file-file seputar hidroponik,
ke elmote88@gmail.com,
Terima kasih Pak..
file sudah terkirim, silahkan cek lampiran
HapusSalam kenal P.Teguh...saya David dari semarang terima kasih atas ulasan2 bapak mengenai hidroponik dimana sangat membantu saya yang pemula...bila bapak berkenan saya minta dikirimin file-file seputar hidroponik terutama data-data mengenai jumlah PPM setiap tumbuhan karena saya masih awam mengenai jumlah tersebut.. Ini alamat email saya david_oei@ymail.com
BalasHapusTerima kasih telah membagi ilmu yang berguna ini..
file sudah terkirim, silahkan cek lampiran
HapusSalam kenal pak teguh.. saya mau bertanya mengenai sumbu flanel nya.. bagaimana cara menempelkan sumbunya di gelas plastik.. bagaimana jika tanpa kain flanel (akar langsung menyentuh air nutrisi)?
BalasHapusSaya jg minta dikirim file skema dan tabel ppmnya ya pak.. email saya sharon.sitepu.86@gmail.com
Terima kasih
caranya gelas dilubangi bangian bawahnya untuk memasukkan sumbu tersebut. Kita bisa tidak memakai sumbu flanel yang penting akar bisa menyentuh air nutrisi. Untuk tabel ppm saya sudah kirim, silahkan cek email.
HapusSalam Sejahtera dan Selamat Pagi Menjelang Siang Pak Teguh yang baik.
BalasHapusSalam kenal pak saya Ary pendatang baru di dunia Hidroponik, ijin menimba ilmu dari Master Hidroponik.
1. Apakah dengan sistem yang bapak terapkan ini membutuhkan kain fanel untuk menyerap nutrisi.
2. Apakah tanaman harus dilindung dengan plastik UV atau dibiarkan terkena sinar matahari langsung sepanjang hari.
3. Jika bapak berkenan, saya bisa minta panduan untuk ikut belajar Hidroponik. Ini email saya arybabel@gmail.com
Sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terimakasih.
Salam Sukses
Salam kenal juga mas Ary, langsung saja :
Hapus1. Untuk sistem yg saya pakai ini tidak menggunakan sumbu karena air langsung menyentuh gelas sehingga akar tanaman juga bisa langsung mendapat asupan unsur hara.
2. Tergantung kondisi, kalau memang terlalu terik sebaiknya dilindungi dengan plastik UV tapi kalau tidak terlalu terik bisa langsung kena sinar matahari
3. File skema hidroponik segera saya kirim
assalamu'alaikum,.
BalasHapussalam kenal pak teguh, saya aris dari bogor,.blok bapak sangat membantu sekali terutama bagi saya yang pemula ini, saya sangat tertarik dan ingin mencoba untuk bertanam menggunakan system hidroponik, jika bapak berkenan bolehkah saya minta dikirimin file-file seputar hidroponik mengenai skema pembuatan dan pupuk apasaja yang cocok untuk hidroponik,.
berikut adalah alamat email saya ariswidodo.001@gmail,com
sebelumnya saya ucapkan terimakasih,.
salam sukses
wa alaikum salam,
Hapusfile sudah saya kirim mas. Cek email please
Assalamu'alaikum
BalasHapusSalam kenal dari Pardi di Tangerang, semoga pak Teguh beserta keluarga senantiasa dalam lindungan Alloh SWT.
setelah membaca blog bapak saya langsung mencoba, walaupun belum sempurna, (maaf sebelumnya ga ijin dulu), niat saya adalah menghijaukan lingkungan, dimulai dari saya terlebih dahulu. namun tidak disangka tetangga pada ikutan. berhubung ilmu tentang hidroponik belum ada alias masih coba coba, saya sarankan baca blognya pak teguh. tapi tetap aja dianggapnya saya sudah bisa.
pada kesempatan ini mohon ridho dan ijin bapak, agar ilmunya bermanfaat.
kalau tidak keberatan boleh ga pak saya dibagi file untuk presentasi?
e-mail saya pardi.bp@gmail.com
WA: 081316364258
Terima kasih.
waalaikum salam pak,
Hapusuntuk file presentasi tidak bisa terkirim karena terlalu besar ukurannya pak. Tapi untuk skema hidroponiknya bisa saya kirim. Silahkan cek email dan mohon maaf balasan saya terlambat krn istri sedang sakit.
saya dengan artikelnya sukses selalu,trim
BalasHapusAssalamuallaikum, salam kenal pak Teguh, saya Sugiarto, saya minta tolong dikirimkan file skema hidroponik beserta tabel ppmnya serta nama2 nutrisi untuk tanamannya ke email saya : gear271@gmail.com
BalasHapusterima kasih atas bantuannya
wa 'alaikum salam, file sudah saya kirim semoga bermanfaat
Hapussalam kenal dari hidroponti (hidroponik pontianak) bang ^__^
BalasHapusSalam kenal juga mas dari hidroponiker bontang
HapusSalam kenal pak Teguh. Perkenalkan saya Mulya. Blognya sangat membantu untuk pemula seperti saya. Ada satu hal yg ingin ditanyakan yaitu jenis PVC yang bapak gunakan pake tipe apa? Di pasaran ada dua jenis yg tebal dan tipis. Jika berkenan mohon file-file seputar hidroponik mengenai skema pembuatan dapat dikirim ke permana.mulya@gmail.com
BalasHapusTerimakasih sebelumnya.
Untuk menghemat biaya sebaiknya pakai PVC type D saja karena yg penting bisa menampung air. Saya juga memakai yang type D kok.
HapusUntuk file sudah saya kirim semoga bermanfaat
Salam kenal Pak Teguh. membantu sekali blognya Pak :)
BalasHapusJika berkenan, mohon info seputar skema hidroponiknya dishare ke email saya berikut: sari_rohayati@yahoo.com
Terima kasih sebelumnya Pak :)
Salam kenal juga, file sudah terkirim semoga bermanfaat
HapusAssalamu'alikum,
BalasHapusSalam kenal pak Teguh. mengikuti blog bapak saya jadi ingin sekali bertanam dengan sistim hidroponik. Jika Pak Teguh memiliki waktu senggang, mohon skema hidroponik kitnya serta nutrisinya di kirim ke: v.venuza@yahoo.com
Terimakasih sebelumnya.
Semoga Allah senantiasa melimpahkan rizki dan barokah umur kepada pak Teguh yang telah banyak memberikan ilmunya pada semua. aamiin...
wa 'alaikum salam,
Hapusfile sudah terkirim semoga bermanfaat
Askum pak, salam kenal
BalasHapusSya agung, dri surabaya
Mhon bntuannya pak, sya lgi bljr tentg hidroponik. Untuk kiranya, sya mnta filenya. Dan kalau boleh, mnt contak personnya
Trima ksih
Mohon untuk dikirim ke alamat:
Hapuslumajang53@gmail.com
Wa 'alaikum salam pak,
Hapusfile sampun kulo kintun
assalamu'alaikum pak teguh,
BalasHapusboleh dong di share file-file sytem hidroponiknya ke email fajar.cakrabirawa@gmail.com
semoga keihklasannya berbagi menjadi amal ibadah pak teguh, terima kasih
wa alaikum salam,
Hapusfile sudah terkirim
Assalamualaikum pak Teguh, saya sudah membuat kit hidroponik mengikuti blog Bapak dan beberapa teman tertarik juga. Mohon kiranya jika Bapak berkenan dishare skema hidroponiknya ke email saya nandasusilo@gmail.com. Terima kasih sebelumnya.
BalasHapuswa alaikum salam,
Hapusfile sudah terkirim
Terima kasih, filenya sudah saya terima. Semoga Bapak selalu dalam Ridho Allah SWT, aamien.
Hapusassalamu'alaikum pak teguh, sy baca dr atas-bawah, luar biasa sekali kiprah nya pak teguh ...
BalasHapusdan luar biasa sekali amal jariyah nya pak teguh yg telah membagikan ilmu bermanfaat yg tidak terputus kepada para pemula termasuk sy..... jempol bgt deh pak... :D
dan seperti para newbie yg lain, mohon kira nya sy juga dibagi ilmu nya pak, skema, index nutrisi, dll yg menarik ke mail saya pak azamworld@gmail.com
kebetulan saya ingin mencoba sistem NFT pak, dan ada beberapa hal yg ingin saya tanyakan :
1. saya lihat beberapa penanam di internet, menggunakan talang dan diberi stirofoam diatasnya, apa ini berpengaruh terhadap efektifitas aliran air pak? dibanding dg paralon dilubangi seperti yg digunakan bapak, mengingat bertuk paralon yg bulat dan air mengalir lebih terkonsentrasi di tengah paralon.
2. seberapa besar debit air/kedalaman air mengalirnya pak? dan pompa air nya harus seberapa kuat? apa dg pompa air aquarium saja cukup?
3. apa kepekatan nutrisi harus selalu di kontrol? tiap brp saat?
4. mengingat kepekatan nutrisi yg dibutuhkan tiap tanaman berbeda, sayur apa saja yg efektif utk ditanam bersamaan (tehnik NFT)?
wa alaikum salam wr wb,
HapusTerima kasih telah mampir ke blog saya ini, salam kenal dari saya.
Selanjutnya saya akan jawab beberapa pertanyaan dari sampeyan :
1. Penggunaan talang ataupun pipa paralon dalam sistem NFT fungsinya sama saja yaitu untuk mengalirkan air. Tetapi masing2 punya kekurangan maupu kelebihan.
Jika menggunakan talang, keuntungannya air akan menyebar dipermukaan yg rata sehingga kandungan oksigen dalam aliran air juga akan lebih besar sehingga tanaman akan tumbuh lebih cepat daripada yang di pipa paralon. Kekurangannya, kurang praktis dalam pengerjaan dan memerlukan biaya lebih mahal. Kalau kita menggunakan paralon, air akan mengumpul di tengah sehingga permukaan air akan lebih tinggi daripada 3mm (ketinggian standard utk NFT). Kelebihannya lebih praktis dalam merangkai instalasi hidropniknya.
2. Untuk NFT sebaiknya kita ambil kemiringan sekitar 5% dengan debit air 2 liter/menit. Ketinggian air cukup 2-3mm.
3. Untuk skala komersial, kepekatan nutrisi, PH air dan suhu harus selalu kita periksa. Frekwensi pengecekan setidaknya sehari sekali. Tapi kalo utk skala hobi, tergantung dari kita saja.
4. Untuk pengelompokan sayuran berdasarkan kebutuhan nutrisinya bisa kita lihat dalam tabel kebutuhan nutrisi (ada dalam file yang saya kirim)
Saya iseng mampir ke blog pak teguh... bagus ya artikelnya.. selama ini saya pakai media tanah dan suka males soalnya kotor. Saya mau tanya pak kalau semai di paralon dan tray semai lebih bagus mana? saya pakai tray semai sdh 2 minggu gak tunas.trus kalau pakai paralon itu langsung ditaro aja gitu? harus pakaiu rock wool ya pak? trims...
BalasHapusKalau masalah bagus mana? sebetulnya tergantung dari kualitas benih, kondisi lingkungan dan perawatan.
HapusSebagaimana gambar di atas, saya lengsung mengyemai di rockwool.
assalamualaiku....
BalasHapusmas saya bisa dikirimkan juga ya tabel kebutuhan nutrisi tanaman nya mas ke alfadonagalaxy@gmail.com
salam kenal alfadona
wa 'alaikum salam,
Hapusfile sudah terkirim, semoga bermanfaat
Assalamu'alaikum, salam kenal pak Teguh, saya Desi, saya minta tolong dikirimkan file skema hidroponik beserta tabel ppmnya serta nama2 nutrisi untuk tanamannya ke email saya : soton.pompey@gmail.com
BalasHapusterima kasih atas bantuannya
Wa aialukm salam mbak,
Hapusfile sudah saya kirim
Assalamualaikum, pal teguh,salam kenal...nama saya Dian..saya sedang mulai belajar hidroponik, dan saat ini masih memulai dengan cara sederhana menggunakan botol bekas air mineral dengan sistem wick...setelah membaca tulisan bpk saya semakin tertarik untuk membuat rak yg pake pipa model nggenang..untuk nutrisi saat ini menggunakan pupuk NPK (13-13-13-2-TE)..yg sudah mengandung Mg dan trace element lengkap..Alhamdulillah tanaman tumbuh subur..dengan dosis 1,5 gram / liter..hanya saja ada bagian pupuk yg tidak larut dan mengendap..saya kawatir kalau pake pipa..lama kelamaan konsentrasi nutrisi jadi semakin pekat dan justru membuat tanaman keracunan, bagaimana cara mengatasinya..terima kasih atas bantuanya
BalasHapusKalau menggunakan rak pipa, untuk mengaduk air yg ada di dalamnya bisa dengan cara angkat dan turunkan lagi salah satu ujung rak secara berulang ulang. Dengan denikian bisa mengurangi terjadinya pengendapan larutan pupuk.
Hapusnanam stroberi bisa pak?
BalasHapusKalau untuk stroberi kurang bagus. Stroberi perlu media yg lebih besar
Hapussalam kenal saya dari metro lampung inging belajar hidropnik mohon file skematic dan cara belajar hidroponik secara simple pak ke kuromonobo@gmail.com.... terima kasih
BalasHapuslangsung saya kirim mas
Hapustolong penjelasan menggukur ph kepekatan nutrisi nya mas yg detail mengunakan alat tds/ec mtr
BalasHapusTDS/ECmeter bukan untuk mengukur PH tetapi untuk mengukur partikel padat terlarut dalam air. Penggunaan cukup dicelupkan ke air yang akan diukur, otomatis akan muncul angka di layar monitornya berupa angka yg menunjukkan banyaknya partikel terlarut dalam air. Satuannya berupa ppm (part per million). Jika menggunakan TDSmeter yg hanya memunculkan 3 digit, ketika kita mengukur kepekatan di atas 1000 ppm, yg muncul hanya 3 angka, tetapi akan muncul angka kecil dikanan atas yg berkedip kedip yg menunjukkan besaran perkaliannya. misalnya hasil ukuran 1350ppm, yg muncul hanya angka 135 dan angka kecil yg berkedip2 berupa x10
Hapusmas Teguh, salam kenal. Mo nanya, kalo woodlogs apa bisa dipake sbg media tanam? sya mo coba juga hidroponik utk cabe. makasih mas Teguh.
BalasHapusPada prinsipnya kita bisa menggunakan berbagai macam media yang ada di sekitar kita yg penting media tersebut steril dari penyakit, poreus dan bisa menyimpan air.
HapusMas Teguh, sy buka2 tokopedia cari info itu bor listrik dn hole saw, banyk banget pilihannya bingung milihnya. saran ms yg bagus tapi gk mahal2 bngt merk apa ya? makasih
BalasHapusKalau untuk merk saya tdk tau harus merekondasikan yg mana, tetapi untuk mesin bor sebaiknya dipilih sesuai dengan peruntukannya. Misalkan sekedar hobi, kita tdk perlu membeli yg harganya mahal karena pemakaian hanya sedikit. Tapi kalau untuk hole saw cukup beli yg 1 set harganya sekitar 80 rb. Itu sudah cukup mumpuni kok
HapusAssalamu'alaikum, salam kenal pak Teguh, saya Lilis, saya minta tolong dikirimkan file skema hidroponik beserta tabel ppmnya serta nama2 nutrisi untuk tanamannya ke email saya : lilis8888@ymail.com
BalasHapusterima kasih atas bantuannya
Wa alaikum salam,
Hapuslangsung saya kirim mbak
Assalamu'alaikum, mas Teguh, saya Edy, mohon dikirimkan file skema hidroponik beserta tabel ppmnya serta nutrisi tanaman ke email saya : edy_pur@yahoo.co.id
BalasHapusTrimakasih..
wa alaikum salam,
Hapuslangsung saya kirim mas
Assalamu'alaikum, Mas Teguh, saya Fadli, sangat tertarik sekali dengan hidroponik. Saya mohon bantuannya untuk dikirimkan file skema hidroponik beserta tabel ppmnya serta nutrisi tanaman ke email : fadli.ariesta@gmail.com
BalasHapusSaran saya agar Mas Teguh tidak selalu mengirim email adalah upload saja filenya ke 4shared misalkan lalu cantumkan linknya di artikel ini. Sehingga pengunjung yang ingin tahu materinya bisa segera mendownload dan Mas Teguh tidak repot2 mengirimkan email terus.
Trimakasih..
terima kasih sarannya mas, saya sudah tuangkan artikel tentang ppm dan pH, tapi ternyata masih banyak yg minta kiriman juga...he..he
HapusTerimaksih blognya bermanfaat. Saya minta filenya dikkirim email; martinnuwa@gmail.com Makasih sebelumnya
BalasHapusAss wr wb Pak Teguh
BalasHapusSaya tertarik sekali dengan hidroponik seperti yang sudah Bapak jelaskan, mohon saya minta filenya dikirim ke email : kris.handoko74@gmail.com
Terima kasih
salam kenal pak..saya dari jakarta dan di sekolah saya sedang ingin melaksanakan penanaman hidroponik.
BalasHapusdan jika bapak berkenan, bolehkah saya minta tolong kirimkan file skema hidroponik beserta tabel ppmnya ke email saya : agathavincentia65@gmail.com
terima kasih sebelumnya
file sudah terkirim
Hapus